Jum’at Dingin Ada Sinyal Apa?

Acehconnect.com | Banda Aceh. —- Fenomena Aphelion, yakni ketika Bumi berada di titik terjauh dari Matahari dalam satu putaran orbit, bakal terjadi pada hari ini, Jumat (5/7). Benarkah ini memicu suhu dingin?

Fenomena Aphelion merupakan fenomena ketika Bumi dalam orbitnya mengelilingi Matahari mencapai titik terjauh dari Matahari. Hal tersebut terjadi karena orbit Bumi berbentuk elips.

Jika kalian merasakan suhu dingin berlebih jangan dulu menganggapnya sebagai dampak fenomena Aphelion. Sebab, fenomena Aphelion tidak mengakibatkan suhu di Bumi menjadi lebih dingin.

Titik terdekat disebut periapsis sedangkan titik terjauh disebut apoapsis. Sebuah garis lurus yang melewati periapsis dan apoapsis disebut garis apsis. Ini adalah sumbu utama elips, yakni garis terpanjang yang melewati elips.

Istilah turunan digunakan untuk mengidentifikasi orbit sebuah benda langit. Istilah yang paling umum adalah perigea dan apogea, merujuk objek yang mengelilingi bumi; serta perihelion dan aphelion, merujuk objek yang mengelilingi matahari. Dalam misi Program Apollo, istilah pericynthion dan apocynthion digunakan untuk merujuk terhadap bulan. Dikutip dari Wikipedia, 5 Juli 2024.

Dari semua laman tidak ditemukan alasan, mengapa pagi ini Jum’at (5/7) terasa dingin hingga jelang siang pukul 11.00 Wib termasuk Kota Banda Aceh yang setiap harinya cenderung panas. Hal ini membuktikan alam sekarang, tidak mudah diprediksi dan alam seakan memberi sinyal bahwa perlu diwaspadai. [].

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *